PROPESI Wanita Karir Berpenghasilan Besar
Menjadi suatu kebanggaan tersendiri bila
seorang wanita bisa sukses menapaki dunia kerja. Karena sejatinya jenis
kelamin bukanlah halangan untuk merintis karir yang cemerlang. Ada
banyak pilihan karir yang bisa ditekuni oleh kaum wanita karena kini
kesetaraan gender memberikan kesempatan bagi wanita untuk mengembangkan
diri menjadi seorang wanita karir.
Situs pencarian kerja AOL di Amerika
Serikat mengklaim bahwa hampir 50% tenaga kerja di Amerika Serikat
didominasi oleh kaum wanita. Fakta ini juga menjadi salah satu alasan
bagi keinginan wanita untuk menjadi wanita karir dan memiliki
penghasilan yang lebih besar lagi.
Diantara sekian banyak profesi yang
cocok ditekuni kaum wanita, profesi yang bisa menjanjikan penghasilan
yang besar diantaranya adalah:
1. CEO (Chief Executive Officer)
Menjadi pimpinan tertinggi di suatu
perusahaan sekarang tidak lagi jadi hal yang mustahil bagi kaum wanita.
Hal ini dibuktikan dengan jumlah CEO perempuan yang mencapai 25% dari
jumlah CEO di Amerika Serikat. Para CEO perempuan tersebut rata-rata
memperoleh gaji senilai 75% dari para pria yang menempati posisi yang
sama.
Para pengamat bisnis juga memprediksi
bila beberapa tahun ke depan posisi CEO berpeluang untuk diisi oleh kaum
wanita sebagai salah satu bentuk eksistensi wanita di bidang karir.
Indonesia juga memiliki sejumlah wanita sukses yang berkarir sebagai CEO
salah satunya yaitu CEO terpilih XL Axiata, Dian Siswarini.
2. Apoteker
Apakah mengherankan kalau profesi apoteker menjadi salah satu profesi dengan penghasilan besar bagi wanita karir?
Tentu saja tidak. Sebab rupanya profesi
apoteker di Amerika Serikat didominasi oleh wanita. Para wanita yang
berprofesi sebagai apoteker bahkan mendapatkan penghasilan lebih dari
75% penghasilan bagi pria pada profesi apoteker. Sementara di Indonesia
sendiri, kita juga lebih sering menemukan profesi apoteker yang
ditangani oleh wanita, ya. Bergelut dengan dunia obat-obatan bisa
mendatangkan income yang lumayan apalagi jika dijalankan sesuai dengan
passion.
3. Pengacara
Kemampuan wanita untuk berpikir secara
logis dapat dibuktikan melalui profesi pengacara. Walaupun awalnya
didominasi oleh kaum laki-laki, kini kaum wanita juga bisa menunjukkan
kemampuan yang sama baiknya di bidang hukum.
Kaum wanita kini punya kesempatan untuk
mendapatkan pendidikan hukum yang sama baiknya dengan kaum laki-laki.
Karir yang dirintis oleh pengacara perempuan secara konsisten juga bisa
menjadi awal yang gemilang untuk membangun reputasi. Menjadi wanita
karir dalam bidang ini nyatanya juga bisa menjadi sarana membela hak
wanita, jika memang yang menjadi klien kita seorang wanita.
Tengok saja betapa gemilangnya karir
Elza Syarief, salah satu pengacara wanita terbaik yang dimiliki oleh
Indonesia. Sejumlah kasus besar yang menyita perhatian publik berhasil
diselesaikan dengan apik oleh wanita berambut pendek yang satu ini.
4. Wanita Karir sebagai Entrepreneur
Kaum wanita yang tidak menempuh jenjang
pendidikan formal yang tinggi atau tidak memiliki waktu yang cukup untuk
berkarir di kantor bisa menjatuhkan pilihan pada profesi entrepreneur.
Rasanya tentu sangat menyenangkan ketika
seorang ibu rumah tangga atau wanita lajang bisa menjalankan bisnis
sesuai dengan minatnya. Masalah dan kesulitan yang dihadapi selama
berbisnis tidak akan terasa menjadi halangan yang berarti untuk
bertahan. Setelah berhasil mengembangkan bisnis secara kreatif hingga ke
jenjang tertentu, maka penghasilan yang besar tidak lagi jadi sekedar
mimpi yang hanya bisa dibayangkan.
Sudah banyak sekali contoh-contoh wanita
Indonesia yang sukses berkarir di bidang entrepreneur. Pilihan bidang
bisnis yang ditekuni pun sangat beragam mulai dari #bisnis kuliner, bisnis kecantikan hingga bisnis kerajinan tangan yang mampu menembus pasar internasional.
Jadi, tidak ada alasan lagi untuk
meragukan kemampuan wanita dalam melakoni berbagai profesi. Sifat alami
wanita yang memiliki kemampuan multi-tasking membuat wanita bisa
menjalankan karir yang sukses dan kehidupan pribadi yang bahagia secara
bersamaan.
Komentar
Posting Komentar