Ratna Miranti ~ Berawal Dari Kesalahan Kecil Kini Berbuah Kesuksesan Besar
Kesuksesan besar tidak selalu diawali
dari sebuah ide brilian. Bahkan dari sebuah hal yang awalnya merupakan
kesalahan atau ketidak sengajaan, bukan tidak mungkin lahir sebuah ide
sederhana namun luar biasa.
Hal inilah yang dibuktikan oleh seorang
entrepreneur wanita asal kota Bandung bernama Ratna Miranti. Berawal
dari ketidak sengajaan, ia yang sebelumnya menekuni industri batik
justru terperosok pada dunia bisnis baru yang bahkan sebelumnya belum
pernah ia coba, yakni bisnis glass painting.
Dan kini tak disangka usaha glass painting milik Ratna bisa berkembang bahkan lebih besar dari ekspektasi awalnya.
Berawal Dari Kesalahan
Seperti yang telah disinggung
sebelumnya, awal mula perkenalan wanita yang akrab disapa Mira ini
dengan dunia glass painting bisa dikatakan sangat kebetulan.
Di mulai dari basic Mira yang seorang
pengrajin batik, ia sebelumnya memang sudah mempunyai usaha sendiri
meski skalanya masih tergolong kecil. Hingga selepas ia mulai
berkeluarga dan mempunyai momongan, Mira memutuskan untuk fakum
sementara dari dunia bisnis kreatif tersebut.
Waktu berjalan dan Mira akhirnya merasa bisa kembali berkarir disamping sebagai seorang ibu rumah tangga. Jadilah sang #mompreneur
tersebut mencari dan membeli bahan-bahan untuk kerajinan batik. Namun
setelah semua bahan terbeli, ternyata ia salah membeli cat untuk
keperluan batik. Ia malah membeli cat khusus untuk melukis gelas yang
sebenarnya ia sendiri belum pernah memakainya.
Namun ternyata kesalahan tersebut justru
menggelitik ide kreatif lulusan seni rupa ITB yang satu ini. Dengan
bahan cat tersebut, ia mencoba melukis motif-motif karangannya sendiri
pada #media botol
bekas yang ada di rumahnya. Tak disangka hasilnya cukup menarik
sehingga membuat ia ketagihan membuat kerajinan yang lebih dikenal
dengan istilah glass painting tersebut.
Beranjak ke dunia bisnis, hasil karya
glass painting miliknya kemudian ia pajang via media sosial meski. Dan
hasilnya? Respon positif mengalir deras bahkan tidak sedikit yang
langsung tertarik dan memesan produk “kebetulan” tersebut.
Ratna Miranti Tak Berpuas Diri
Setelah melihat cerahnya peluang bisnis
glass painting ini, Mira pun semakin semangat untuk mendalaminya. Ia
memutuskan untuk mengikuti sebuah pelatihan glass painting untuk
memperdalam ilmunya.
Yang menarik manakala ia mulai mengikuti
pelatihan, sang instruktur justru bertanya apa yang bisa diajarkan pada
Mira. Mengingat kemampuan ibu dua anak ini terbilang memang sudah cukup
mahir melukis di atas kaca. Dan akhirnya dari pelatihan tersebut Mira
mendapatkan ilmu baru terkait dunia glass painting seperti masalah jenis
gelas lukis, pengecatan, pelapisan hingga pengeringan produk.
Lepas dari pelatihan, ternyata Mira
langsung disambut dengan tawaran kerjasama dari sebuah perusahaan
minuman. Dengan tahap awal 20 botol lukis, ia akhirnya dipercaya
menggarap proyek besar yakni sebanyak 1500 botol lukis dengan tenggat
waktu 1,5 bulan. Untuk memenuhi target tersebut tentu tidak bisa ia
kerjakan sendiri, ia kemudian merangkul mahasiswa seni rupa dari mantan
universitasnya untuk membantu proses penyelesaian.
Ekspansi Dengan Bantuan Pendanaan
Kesempatan untuk mengembangkan bisnisnya
kembali terbuka ketika pada tahun 2010 ia mendapatkan tawaran mengikuti
pameran khusus produk kerajinan tangan Inacraft di Jakarta.
Dari situ akhirnya Mira bersama brand
usaha glass painting “Meerakatja” mendapatkan guyuran permodalan sebesar
Rp 50 juta dari PT Permodalan Nasional Madani (PNM). Tak menyiakan
kesempatan, Mira langsung berekspansi dengan memperbanyak produksi
kerajinan Meerakatja hingga mampu menyentuh omset usaha Rp 30
juta/bulan. Ini tentunya menjadi pencapaian tersendiri bagi Mira yang
awalnya hanya beromzet 5 juta perbulan menjadi sebesar ini.
Kini Mira masih terus berkreasi
menciptakan pasar yang lebih luas bagi produk miliknya. Tidak hanya
botol lukis, ia juga mengambil tawaran untuk produk kaca lain seperti
interior rumah. Bahkan beberapa produk miliknya sudah ada yang dikirim
ke luar negeri meski belum sepenuhnya bersifat ekspor.
Bersama 3 orang karyawan tetap, ia masih
menjadi tokoh utama yang bertugas membuat pola dasar semua karya glass
painting merk Meerakatja. Untuk mempertahankan kualitas produk, Mira
masih terus menggunakan cat kaca yang diimport langsung dari Jerman.
Komentar
Posting Komentar