Air Putih Dapat Membuat Kurus? Mitos Atau Fakta
dr. Aria Wibowo
Foto : Copyright shutterstock.com Vemale.com - Diet dengan cara mengurangi porsi makan dan berolahraga merupakan cara yang biasa dilakukan oleh semua orang. Akan tetapi, dari semua hal yang Anda lakukan untuk berdiet jangan lupakan hal penting dalam diet sehat, yaitu mengonsumsi air secara rutin. Air dipercaya menjadi salah satu cara untuk menurunkan berat badan lebih cepat.
Apakah hal tersebut benar, atau hanya mitos?
Mengenai
air yang dapat menurunkan berat badan secara cepat ada benarnya dan ada
salahnya. Mengapa? Jadi, jika tubuh sudah memiliki cukup air maka
mengonsumsi lebih banyak air tidak lantas membuat berat badan Anda akan
lebih cepat menyusut. Sebaliknya, jika seharian Anda kurang asupan air,
lalu mengonsumsi air dalam jumlah yang banyak maka akan membantu
penyusutan bobot tubuh.
Bagi
seseorang, air merupakan hal yang sangat penting dalam membantu proses
kerja sel-sel di dalam tubuh. Saat tubuh Anda mengalami dehidrasi, maka
sel-sel dalam tubuh tidak akan bekerja secara efektif dan sistem
metabolisme akan terganggu.
Selain
membantu metabolisme, air dapat pula membantu tubuh mengatasi rasa haus
yang menyamarkan diri menjadi rasa lapar. Jadi, rasa lapar yang
sebenarnya adalah rasa haus dan hal inilah yang banyak menyebabkan Anda
mengonsumsi makanan secara berlebihan. Oleh karena itu, saat Anda merasa
lapar, cobalah untuk meminum segelas air terlebih dahulu sebelum makan
atau mencari camilan.
Tidak hanya
itu, sebelum Anda makan berat ada baiknya untuk minum segelas air yang
bisa membantu Anda merasa kenyang dan makan lebih sedikit. Jadi Anda
dapat mengontrol porsi makanan Anda. Dengan begitu, pencernaan makanan
pun akan berlangsung secara maksimal.
Air
juga dapat membantu ginjal menjalankan fungsinya dengan baik jadi
ginjal dapat bekerja menyaring segala sesuatu yang perlu disaring dari
dalam tubuh. Hal ini membuat tubuh akan menjadi lebih efektif dan
teratur dalam mengeluarkan zat-zat sisa, mengatasi sembelit atau susah
buang air.
Fungsi lain dari
mengonsumsi air adalah mencegah terbentuknya batu ginjal akibat
dehidrasi kronis yang dialami tubuh. Mengonsumsi delapan gelas air dalam
sehari merupakan batas minimal asupan air yang mencukupi setiap
harinya. Akan tetapi, asupan air pun bergantung pada ukuran tubuh dan
berat badan, begitu pula dengan intensitas aktivitas yang dialami tubuh
dan lokasi tempat Anda berdomisili.
Nah,
untuk mengetahui jumlah pasti air yang harus diminum setiap harinya,
Anda bisa membagi bobot tubuh ke dalam satuan pon (kg) dan sesuaikan
jumlah air yang Anda minum dengan mengalikan satu pon (kg) bobot Anda
dengan setengah atau satu ons air untuk mendapatkan berapa banyak air
yang harusnya Anda konsumsi. Jika bobot tubuh Anda adalah 150 pon (68
kilogram), maka Anda perlu mengonsumsi air sebanyak 75 hingga 150 ons
per harinya. Jumlahnya pun bertambah saat Anda tinggal di daerah
beriklim panas.
Komentar
Posting Komentar