\Cara Mudah Untuk Beradaptasi Di Lingkungan Kerja Baru
Memiliki pekerjaan yang diimpikan dengan
dukungan lingkungan kerja yang kondusif menjadi dambaan setiap orang.
Masa produktif jadi lebih bermakna kalau dihabiskan untuk berdedikasi
pada pekerjaan yang kita inginkan. Namun sayangnya, tentu tidak semua
orang bisa mendapatkan kesempatan emas seperti itu.
Kondisi lingkungan kerja atau hal
lainnya yang tidak mendukung karir kita seringkali membuat kita
memutuskan untuk pindah ke pekerjaan yang baru. Lingkungan kerja baru
akan memberikan tantangan bagi kita untuk melakukan adaptasi secara
cepat dan efektif.
Cara-cara apa saja yang bisa membantu kita untuk segera beradaptasi dengan suasana lingkungan kerja baru?
1. Belajar Menaati Budaya Perusahaan dan Etos Kerja
Ketika kita mulai menjalankan pekerjaan
baru, hal pertama yang harus kita lakukan adalah menaati budaya di
perusahaan baru tersebut. Jangan sampai posisi kita sebagai “anak baru”
menjadi alasan untuk melanggar budaya di perusahaan.
Jika perusahaan baru tempat kita bekerja
memiliki kebiasaan mengenakan seragam, bersikaplah untuk aktif dan
menanyakan ketersediaan seragam tersebut untuk kita. Demikian pula
halnya dengan budaya lain seperti peraturan saat meeting atau peraturan
batas absen serta perihal keterlambatan.
2. Mempelajari Tugas dengan Seksama
Tugas dan pekerjaanmu di tempat kerja
yang baru pasti berbeda dengan tugas di tempat kerja yang lama. Itulah
mengapa kamu harus mempelajari setiap tugas-tugas dan bagian pekerjaanmu
dengan seksama. Kita bisa bertanya pada atasan atau rekan kerja
mengenai rincian jobdesk yang belum kita pahami. Akan lebih baik lagi
jika kita memahami prosedur evaluasi yang akan dilakukan untuk menilai
kinerja kita.
3. Bersikap Terbuka dengan Wajar
Pada tahap-tahap awal menjalankan
pekerjaan baru, kita harus bersikap terbuka dengan wajar. Jangan segan
untuk melempar senyum pada orang-orang atau rekan baru yang belum kita
kenal.
Sikap yang hangat dan keramahan yang
sewajarnya akan membuat rekan kerja, atasan atau orang lain di
lingkungan kerja yang baru akan semakin respect terhadap keberadaan
kita. Sikap seperti ini bahkan sebaiknya kita pertahankan setiap hari
demi menjalin hubungan yang baik dengan semua orang di lingkungan kerja.
4. Malu Bertanya Sesat Di Jalan
Banyak orang yang berpikiran kalau
bertanya di lingkungan kerja yang baru akan memberikan kesan kalau kita
adalah pribadi yang bodoh. Padahal justru sebaliknya, bertanya dengan
sopan bisa membuat kita terhindar dari masalah pekerjaan yang sedang
dihadapi.
Kita bisa memutuskan untuk bertanya pada
rekan dalam 1 tim, supervisor atau pihak atasan lainnya ketika sedang
menemukan masalah dalam menyelesaikan pekerjaan. Jawaban yang diberikan
atas pertanyaan kita tentu harus kita simak dengan baik supaya bisa
menjadi bahan pembelajaran di lingkungan kerja yang baru.
5. Hindari Ikut Campur Terlalu Jauh di Lingkungan Kerja Baru
Perbincangan ringan mengenai situasi
kantor seringkali menggoda kita untuk ikut berbincang dan memberikan
tanggapan. Padahal hal seperti ini sama sekali tidak dibutuhkan. Sebagai
pekerja baru kita memang perlu mengetahui kondisi lingkungan kerja,
tapi hal tersebut sebaiknya tidak membuat kita ikut campur terlalu jauh
dengan urusan yang bukan wewenang kita.
6. Jangan Malu untuk Minta Penilaian
Penilaian terhadap performa dan
produktivitas pekerja biasanya dilakukan dalam kurun waktu beberapa
bulan sekali. Tapi sebagai pekerja baru, tidak ada ruginya kalau kita
meminta penilaian dan evaluasi dari pihak atasan. Penilaian dan evaluasi
tersebut akan memberikan solusi bagi kita untuk menjalankan pekerjaan
secara lebih baik lagi.
Diskusikan mengenai bagian-bagian
pekerjaan kita yang harus diperbaiki dan kita pun bisa meminta saran
dari atasan bila kondisinya memungkinkan.
Ketika kita sudah memberikan kemampuan
terbaik bagi perusahaan, tentu saja dedikasi kita akan mendapatkan
apresiasi sepantasnya dari perusahaan. Mulailah untuk menjalani
pekerjaan dengan hati yang gembira supaya ide-ide kreatif membuat
pekerjaan kita jadi terasa semakin mudah.
Komentar
Posting Komentar